2011-12-13

Forsaken World


In the beginning two gods existed - Dyos and Nyos, they were the rulers of the universe and could create and destroy as they saw fit.

Intro game yang akan hadir mewarnai di dunia mmorpg Indonesia. Dimana kisah multi race akan mewarnai dunia ini. Grafis yang indah dan tampilan dari dunia penuh misteri ini yang menarik kita pada kisah-kisah eksotis didalamnya.
Tidak hanya mengikuti kisah eksotis, pemain juga dapat membuat legendanya dia sendiri dengan berbagai event yang ada. Termasuk salah satunya adalah PvP.
PvP adalah salah satu fitur yang dapat ditemui hampir disemua MMORPG. Di dalam FW, PvP tidak hanya sebagai bagian minor saja tetapi bagian yang patut dipertimbangkan. Skill PvP yang menarik disertai adanya tempat khusus untuk PvP akan menjadi dasar bahwa game ini adalah game yang patut jadi antrian hardcore para mmorpg lover terutama penggemar PvP.

Kisahnya seputar manusia yang mengumpulkan ilmu dan kekuatan untuk melawah kekuatan kejahatan. Sebelum mengenal FW, mari melihat masa lalu dimana semua kisah berawal.

Semua di awali dari Dyos yang menemukan dunia di semesta. Dunia tersebut dia namakan Eyrda. tidak ada yang menarik di dunia ini, hanya ada batang pohon yang menjulang dari tanah hingga ke langit. Hingga Dyos menemukan artifak roda bintang raksasa yang dipenuhi cahaya terang. Di artifak itu dia menemukan gambar dewa. tak hanya gambarnya tergambar disana, juga sosok lain yaitu Nyos.
Dyos discovered a world in the universe, and named it "Eyrda." It was a bleak place, with only a giant tree connecting the sky and land. Dyos discovered a giant star-wheel at the top of that tree. Within it were countless sparking stars, and Dyos saw that these were portraits of gods! Dyos not only found his own image, but that of Nyos too.
melihat artifak ini. Dyos memutuskan menetap dan berusaha memahami arti dari artifak tersebut. Selama lebih dari 10 juta tahun dia berusaha memecahkan misteri dari artifak ini.
Dalam pencariannya, dia memanggil dewa lain untuk membangun Eyrda menjadi dunia yang lebih baik dari sebelumnya. Tetapi pada akhirnya Dyos memutuskan meninggalkan 3 anaknya untuk diberikan berkah atas dunia yang begitu mempesona.

Tytan, Illyfue dan Vyda adalah anaknya yang mendapat tugas melindungi dan menyayangi dunia itu layaknya Dyos lakukan selama kurun waktu yang lama. Kepergiannya saat ini meneruskan perjalanan di alam semesta.
Encountering this unknown thing wheel and seeing the other figures filled him with an unknown weakness. After his discovery of the wheel, Dyos continued to live in Eyrda for another ten million years, all the while he tried to see through the wheel, but he was unable to uncover its secrets. During those ten million years, he called on other gods to build Eyrda into a wonderful, booming world. At last, Dyos left his three children- Tytan, Illyfue and Vyda, and gave them the gift of Eyrda. His parting wish was that they managed and cared for this world as he had. Dyos then departed Eyrda, to continue his trip throughout the universe.
During the following tens of millions of years, Dwarves, Humans, Elves and Stonemen were created. Each race had a unique beginning: Tytan needed a short but industrious race to mine for him so he created the Dwarves. Humans were created by Illyfue who imitated Vyda's appearance, who were settled in western Ousta. Though Vyda pretended not to care for the Humans, he secretly loved the race that bore his resemblance, and taught them many ancient secrets. Illyfue created the Elves in his own image and he put them in the forest to become his servants. Stonemen were carved from Giant sacred stones by Tytan. A strange race that contains only men, they generate descendants with the Stone of Birth ceremony.
Dalam Rentang yang panjang inilah suku dan berbagai ras mahluk hidup diciptakan dari Manusia, elves hingga Stoneman. Semua memiliki keunikan sendiri yang memiliki kelebihan dan kekurangan dibandingkan mahluk yang lain.

Tidak ada komentar: