Untuk mudahnya mari membuat template sederhana dengan script sebagai berikut:
<table width="100%" border="1" bgcolor="lightblue">
<tr><td colspan=2>HEADER </td></tr>
<tr><td width=30%>Menu </td><td width=70%>Content web </td></tr>
<tr><td colspan=2>Footer </td></tr>
</table>
Hasil:
HEADER | |
Menu | Content web |
Footer |
Bila diperhatikan, table di atas masih terdapat lowong di antara sisinya. Untuk menghilangkan kita dapat memanfaatkan cellspasing dan cellpadding
HEADER | |
Menu | Content web |
Footer |
Manfatkan table untuk merancang dasarnya walaupun nanti akan berubah bentuknya saat di ubah menjadi div. Menurut tampilan di atas, kita akan mendapati bahwa site yang kita buat ini terdiri dari 4 bagian yaitu
- Header. Tempat dimana judul bahkan menu yang sering tampil di atas muncul. Untuk menu seperti halnya browser yang kita gunakan atau word yang kita pakai. Tidak selalu harus hadir dalam bentuk tulisan, dapat pula icon. Karena icon sebenarnya lebih mudah dan cepat dimengerti. Tapi untuk user yang mungkin tidak memahami apa manfaatnya, berikan icon tersebut judul atau pop-up yang menjelaskan judulnya, misalnya "home". Di beberapa site menu biasanya diletakkan di atas tidak di samping kiri/kanan. Dan menu biasanya memanfaatkan drop down menu.
- Menu. Lebih tepatnya disebut menu kiri karena posisinya di kiri. Selain berisi judul, dapat pula berisi login dan lain-lain. Tetapi sayangnya terkadang lebarnya terlalu pendek dan perlu di customize. Seperti tulisan di atas, disarankan memanfaatkan icon pada menu selain menulis nama menu itu sendiri. Menu ini juga disarankan memakai dropdown dibandingkan memanfaatkan list menu karena ada kemungkinan list menu akan menambah panjang/lebar dari menu ini sendiri.
- Content web. Tempat dimana tulisan yang paling sering muncul dan hadir
- Footer. Kaki dari site, footer ini wajib ada walau dalam prosesnya mungkin tidak pernah dibaca oleh user. Footer diharuskan memiliki minimal:
- About
- copyright
- menu penting. Menu ini dimaksudkan bila user telah sampai bawah dan ingin ke home, mereka bisa menekan dibawah tidak perlu scrool ke atas.
- twitter dan facebook
- policy
contoh dropdown menu:
di aplikasi dekstop |
di browser |
Source:
Nurul Fikri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar