PHP berbeda dibandingkan bahasa pemrograman seperti C, Pascal dan bahasa desktop lainnya. Variable PHP tidak wajib di deklarasikan. Bahkan anda dapat langsung melakukan perhitungan dan penginputan data ke variable.
semua variable memulai dengan $ (dollar). Dan tetap mengikuti standar penamaan yang sama seperti di C. Seperti tidak boleh
- diawali angka
- mengandung huruf sepesial (setelah $)
sementara pemakaian nama variable yang sama seperti nama fungsi bawaan PHP sebenarnya boleh dilakukan tetapi saya tidak menyarankan..
Dalam membuat variable di bahasa lainnya, kita mengenal global variable. PHP juga mengenal tetapi tidak disarankan digunakan tanpa adanya kendali. Variable global ini dapat dibaca oleh fungsi yang anda buat, tetapi cara pengaksesannya agak membingungkan karena harus melibatkan
global $var;Variable yang dibuat di script utama bukanlah global variable . karena variable itu tidak dikenal di dalam fungsi. Tetapi variabel tersebut dapat di akses dengan memakai array dari GLOBALS
Dalam membuat variable, kita mengenal yang namanya variable kosong dan variable berisi. Tetapi dalam keamanan, variable berisi sangat berbahaya karena bisa berpotensi berisi nilai yang tidak kita inginkan. Untuk awalnya mari kita bahas tentang variable kosong.<?php
$pi = 3.14;
$jari=5;
$keliling=$GLOBALS["pi"]*$GLOBALS['jari'];
echo $keliling;
Variable kosong adalah variable yang tidak ada nilainya, tetapi bukan variable yang berisi nilai 0! untuk mendeteksi kita membutuhkan perintah php
isset()yang akan mengembalikan nilai TRUE or FALSE. Isset dapat digunakan untuk melihat isi dari elemen objek atau array.
isset($arr['tes']);Sangat disarankan tes diberi kutip ('tes') jangan hanya mengetik tes saja. Ini berhubungan dengan keamanan data. Selain mencheck 1 variable, isset dapat dipakai mengecheck 3 atau lebih.
isset($var1, $var2, $var3);akan mengembalikan nilai TRUE bila semua isinya bernilai.
Untuk melakukan penghapusan data, kita dapat menggunakan unset
seperti halnya isset, dapat pula dipake untuk menghapus banyak variable sekaligus.unset($data);
Berbeda dengan isset yang melihat apakah isinya ada/tidak. Empty justru menguji apakah isinya kosong atau tidak di deklarasi.
Sebagai bonus pelajaran variable, kita akan membuat menu. Sebelum membuat menu, mari pelajari tentang menu apa saja yang akan dimasukkan. Dalam hal ini saya memakai menu milik firefox yang terdiri dari
- File
- Edit
- View
- History
- Bookmarks
- Tools
- Help
$ar=array("file", "edit", "view", "history", 'bookmarks', 'tools', 'help');$menu="<ol class='menuTop'>";foreach($ar as $nm){$menu.="\n\t<li>$nm</li>";}$menu.="</ol>";
echo $menu;
maka inilah yang akan kita dapatkan..
Berikutnya kita akan hapus nomornya dan juga membuatnya lebih ke kanan. Untuk ini kita butuh CSS. Perhatikan bahwa saya dari awal sudah membuat class bernama menuTop. maka CSS yang kita gunakan
<style>hasilnya
.menuTop li{
list-style: none;
}
.menuTop{
padding:0;
margin:0;
}
</style>
sekarang yang kita butuhkan adalah yang horizontal.. bukan vertical.. maka lakukan edit di cssnya
.menuTop li{hasilnya
list-style: none;
float:left;
padding:0 12px;
}
kedepannya, untuk membuat menu usahakan memanfaatkan OL dan LI. atau dengan kata lain dibuat list.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar