- Program upload file.
- program menampilkan daftar tertentu seperti list.
- program input status.
- program kirim sms.
- dan lain-lain.
Layaknya stock ada pemasukan dan pengeluaran. Tetapi yang tak boleh dilupakan adanya laporan kapan masuk dan kapan keluar. Bila 2 hal penting ini bisa dilakukan dan dipikirkan, baru berfikir membuat laporan keluar masuk layaknya di akuntansi. Terakhir barulah berfikir itemnya.
Program stock untuk pemula tidak perlu memikirkan perkembangan harga dan juga fluktuasinya. Fokus pada bagaimana anda mengetahui berapa jumlah stock dan juga itemnya.Berkembang dari item, anda harus berfikir item ini memiliki kategori misal yang dijual dan di konsumsi. Dapat pula kategori yang lebih luas lagi.
Mengikuti standar yang ada di SLDC, langkah pertama adalah mencari masalah-masalah apa aja yang mendasari kenapa kamu memilih Stock.
Berikutnya berfikir model apa yang tepat untuk program stock. Dilanjutkan dengan Tampilan! Tetapi setelah melalui proses barulah kamu membuat programnya.
Dari tampilan, kamu harus mempelajari apa saja item/field yang ada di tampilan sehingga dapat hadir di table, dengan asumsi table yang paling sederhana maka saya mengeluarkan table sebagai berikut:
- table item
- id
- nama
- status
- table item_qty
- id
- item_id
- qty
- stat = (1: masuk; 2: keluar)
- table item_detail
- semua detail tentang barang. Saya memutuskan tidak menggabungkan di item utuk masalasah performa
- table item_price
- Harga
- Tanggal: tergantung kapan di update
- user
- faktur
- dan lain-lain
Sebenarnya saya memulai dari program input detail, itu tidak sesulit stock. Tetapi akan lebih sulit di stock bila digabungkan dengan faktur plus kuitansi (tanda bukti barang masuk dan keluar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar